Operasi Keselamatan Jaya 2023: Polres Bandara Soetta Tak Tilang Pengendara

10 Februari 2023 14:00

GenPI.co Banten - Polres Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang, Banten, menggelar Operasi Keselamatan Jaya 2023.

Dalam operasi tersebut, Satlantas Polres Bandara Soetta tidak akan menilang secara manual kepada pelanggar lalu lintas.

Hal itu disampaikan Kasat Lantas Polres Bandara Soetta, Kompol Bambang Askar di Tangerang, Kamis (9/2).

BACA JUGA:  Libur Nataru, Jumlah Penumpang di Bandara Soetta Capai 117.338 Orang

Meski demikian, pihaknya tetap akan memberikan teguran secara humanis.

"Kami tidak melakukan tilang, tetapi Operasi Keselamatan Jaya ini lebih mengedepankan upaya preemtif dan preventif, serta melakukan tindakan secara humanis," kata Kompol Bambang.

BACA JUGA:  Libur Akhir Tahun, 100.758 Penumpang Terbang dari Bandara Soetta

Bambang menyebut pihaknya sudah melakukan penertiban terhadap 19 pelanggar lalu lintas sejak Selasa (7/2) hingga Rabu (8/2).

"Untuk di Bandara Soetta sendiri kita sudah melakukan upaya penertiban terhadap 19 kendaraan yang melanggar lalu lintas selama 2 hari ini," katanya.

BACA JUGA:  Autogate di Terminal 3 Bandara Soetta Kembali Diaktifkan

Pihaknya menggelar operasi di 3 lokasi yaitu area drop zone area keberangkatan di terminal 1, 2, dan 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta hingga 20 Februari 2023.

"Secara teknis, nanti jika menemukan kendaraan menurunkan penumpang dan barang itu di perbatasan waktunya, maksimal 5 menit,” tuturnya.

“Kalau lewat dari itu kami melakukan upaya dengan melakukan penggembokan roda ban. Dan nanti gembok roda akan kami bukan, sambil kita berikan brosur Operasi Keselamatan Jaya yang ada ini," lanjutnya.

Selama operasi, pihaknya juga berkolaborasi dengan sejumlah instansi dan otoritas terkait di Bandara Internasional Bandara Soetta.

"Kami disini berkolaborasi dengan rekan-rekan TNI, BKO, AVSEC Bandara Soekarno-Hatta," ungkapnya.

Pihaknya pun berharap operasi tersebut dapat membuat warga sadar akan pentingnya peraturan lalu lintas.

“Respon dari pengendara sampai saat ini alhamdulillah tidak ada komplain, karena kami juga memberi himbauan secara humanis dan persuasif,” tuturnya.

“Sehingga rata-rata mereka mengakui kesalahannya bahwa alasan mereka karena mengantarkan keluarganya ke dalam bandara," lanjutnya. (Antara)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Budi Yuni

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co BANTEN