GenPI.co Banten - Bencana banjir dan tanah longsor terjadi di wilayah Kabupaten Lebak dan Pandeglang, Banten, pada Selasa (3/1).
Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten menurunkan tim untuk menangani dampak bencana alam tersebut.
Hal itu disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten, Nana Suryana di Serang, Rabu (4/1).
Pihaknya menurunkan tim yang beranggotakan 12 orang ke daerah yang terdampak bencana alam.
Selain itu, BPBD Banten juga mengirim peralatan pendukung upaya evakuasi yang dilakukan tim tersebut.
"Tidak hanya dari BPBD Provinsi, kita juga berkolaborasi dengan personel BPBD Kabupaten Lebak, relawan kebencanaan, termasuk juga dari TNI dan Polri. Kita sudah buka posko di sana," kata Nana.
Sebelumnya, bencana alam seperti tanah longsor, banjir, pergeseran tanah, dan pohon tumbang terjadi pada 10 kecamatan di Kabupaten Lebak.
Kemudian, tanah longsor dan banjir terjadi pada 8 kecamatan di Kabupaten Pandeglang.
Sementara itu, hujan lebat juga menyebabkan 1 rumah roboh di Kampung Rancawalang, Desa Manglid, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Pandeglang.
"Saat ini kami masih melakukan asesmen terhadap jumlah kerusakan dan korban dari bencana alam itu," kata Nana. (Antara)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News