GenPI.co Banten - Pemerintah Kabupaten Tangerang, Banten, sedang melakukan normalisasi aliran sungai dan danau (situ) yang menjadi penyebab banjir.
Salah satunya berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Hal itu disampaikan Kepala Seksi (Kasi) Pengawasan Sumber Daya Air, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kabupaten Tangerang, Teri di Tangerang, Senin (14/11).
"Untuk perencanaan dalam penanganan permanen atau jangka panjang pada penanggulangan bencana banjir, kita saat ini telah melakukan pengusulan atau koordinasi bersama Direktorat SDA Kementerian PUPR sesuai aturan kewenangan pusat dan daerah," ujar Teri.
Pihaknya sendiri sudah mengusulkan kepada Kementerian PUPR untuk segera melakukan pembangunan dan perbaikan di Sungai Cirarab, Sungai Sabi dan Situ Gelam Jaya.
"Dalam hal ini, kita mengusulkan untuk melakukan normalisasi Sungai Cirarab, Sungai Sabi dan perbaikan tanggul di Situ Gelam Jaya sebagai langkah penanggulangan bencana banjir," ujarnya.
Untuk sementara ini, pihaknya hanya dapat mengeruk aliran sungai dan membangun bronjong di sisi-sisi tanggul situ yang jebol.
Dengan upaya tersebut, ia berharap dapat meminimalkan masuknya air ke permukaan warga setempat.
"Sementara ini, kita lakukan penanganan terhadap tanggul yang jebol di Situ Gelam Jaya, Pasar Kemis, seperti membangun semi permanen dari bronjong untuk menutupi tanggul yang jebol,” ujarnya.
“Kemudian, melakukan pengerukan di sejumlah aliran sungai yang ada di Kabupaten Tangerang," sambungnya.
Pihaknya melakukan langkah kedaruratan tersebut agar dapat tertangani secara maksimal.
Akan tetapi, dirinya tak dapat memastikan jika langkah tersebut bertahan dalam jangka panjang.
Untuk itu, pihaknya berharap pemerintah pusat segera membantu menangani bencana banjir di Kabupaten Tangerang.
"Pemda juga telah mengusulkan untuk melakukan pemasangan pintu-pintu air, jadi ketika nanti kondisi volume air meningkat kita bisa mengendalikannya," tutupnya. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News