GenPI.co Banten - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten, meminta warga untuk waspada.
Pasalnya cuaca buruk dengan hujan lebat disertai angin kejar serta petir masih berpotensi terjadi.
Hal itu disampaikan Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lebak, Agus Reza Faisal di Lebak, Rabu.
"Kita minta masyarakat tetap waspada karena cuaca buruk masih berpeluang 2 bulan ke depan," kata Agus.
Agus mengatakan, cuaca ekstrem tersebut menyebabkan terjadinya banjir, angin kencang, gelombang tinggi hingga tanah longsor.
Apalagi sebagian besar wilayah Kabupaten Lebak merupakan pegunungan, perbukitan, pesisir pantai hingga aliran sungai.
Karena itu, pihaknya meminta warga di daerah rawan bencana untuk meningkatkan kewaspadaan.
Pasalnya, akibat bencana alam sepanjang Januari-Oktober 2022 mencapai Rp 37 miliar.
Capaian tersebut terdiri dari kerusakan rumah, tempat ibadah dan geung
Selain itu, terdapat 3 korban tewas akibat terseret gelombang tinggi di pesisir pantai Selatan.
"Kami sudah menyampaikan surat peringatan kewaspadaan dini kepada aparatur kecamatan, desa, kelurahan, Polsek dan Danramil menghadapi cuaca buruk yang bisa mengakibatkan terjadinya bencana alam," tutupnya. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News