Longsor Rusak Bangunan dan Jalan, Warga Desa Peusar Tangerang Minta Tolong

02 November 2022 00:00

GenPI.co Banten - Hujan lebat yang mengguyur Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Banten, beberapa pekan terakhir menyebabkan tanah longsor di Desa Peusar.

Akibatnya, 6 bangunan rusak berat dan akses jalan di desa tersebut .

Hal itu disampaikan Sekretaris Desa Peusar, Aji Suparja di Tangerang, Selasa (1/11).

BACA JUGA:  Kabar Gembira! Perusahaan AS dan Prancis Pesan 2 Produk dari UMKM Tangerang

"Untuk bangunan yang terdampak ada 6 unit, 4 rumah warga, mushala 1, dan bangunan kontrakan 1. Untuk kontrakan dan rumah warga mengalami kerusakan cukup berat," kata Aji.

Awalnya bencana tanah longsor di Desa Peusar terjadi pada 8 Oktober 2022.

BACA JUGA:  Bupati Tangerang Beri Kabar Bahagia, 4 Desa di Pesisir Bakal Ditata

Saat itu hujan lebat mengakibatkan tebing setinggi 10 meter yang berbatasan langsung dengan Kawasan Industri Millenium longsor.

"Sejak 22 September 2022, sudah terjadi pergeseran tanah di pemukiman warga. Kemudian, pada Oktober terjadi hujan deras dan mengakibatkan longsor yang berdampak pada rumah dan akses jalan warga," ujarnya.

BACA JUGA:  DP3A: Kasus Kekerasan Seksual Anak di Tangerang Capai 76 Orang

Beruntungnya, tidak ada korban dalam musibah tersebut.

Namun, sejumlah warga mengalami kerugian cukup besar akibat kerusakan bangunan. 

"Alhamdulillah, dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa. Hanya saja, mungkin warga mengalami kerugian material cukup besar," katanya.

Saat ini akses jalan penghubung Desa Peusar menuju Desa Ciakar, Kecamatan Panongan, terputus total akibat amblasnya beberapa material badan jalan tersebut.

"Untuk kondisi sekarang akses jalan sudah tidak bisa dipakai, karena putus total. Jangankan mobil, motor saja enggak bisa lewat dan warga yang terdampak saat ini sudah di relokasi ke tempat aman," ungkapnya.

Pemerintah Desa Peusar, kata Aji, sudah melaporkan peristiwa tersebut kepada Pemerintah Kabupaten Tangerang.

"Kita sudah bersurat ke pihak dinas terkait, bahkan ke Pak Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar untuk melakukan perbaikan akses jalan dan rumah warga yang rusak. Namun, sampai saat ini belum ada tindak lanjutnya," tuturnya.

Aji pun berharap Pemkab Tangerang maupun pengelola Kawasan Industri Millenium ikut membangun turap beton untuk mencegah longsor.

"Kita berharap Pemkab Tangerang dan Pengelola Kawasan Industri untuk ikut membantu dalam pembangunan turap beton agar akses jalan dan pemukiman warga tidak terdampak longsor lagi," tutupnya. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Budi Yuni

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BANTEN