Dinkes: 156 Produk Obat Sirop Diizinkan Beredar di Tangerang

GenPI.co Banten - Sebanyak 156 produk obat sirop diizinkan beredar di Kabupaten Tangerang, Banten.

Hal itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Kesehatan, Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang di Tangerang, Selasa (25/10).

"Jadi berdasarkan rilis BPOM sesuai edaran baru sudah 156 obat dikatakan aman dan tidak mengandung Etilen Gricol," ujar Fariz.

BACA JUGA:  Begini Persiapan RSUD Tangerang Antisipasi Pasien Gagal Ginjal Akut

Fariz menyebut, keputusan tersebut sesuai rekomendasi dari Surat Plt. Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan No. SR.01.05/III/3461/2022 yang ditandatangani per 18 Oktober 2022.

Surat tersebut berisi tentang Petunjuk Penggunaan Obat Sediaan Cair/Sirop Pada Anak dalam rangka Pencegahan Peningkatan Kasus KIA.

BACA JUGA:  Apotek di Tangerang Siap-siap, Loka POM Bakal Tarik Obat Sirop

"Untuk itu obat jenis sirop ini, sesuai SE dari Kemenkes diinstruksikan untuk menghentikan distribusi/pemberian obat sirop, tetapi berdasarkan rilis BPOM dengan edaran baru sudah ada 156 obat dikatakan aman," katanya.

Dengan begitu, 156 produk obat sirop tersebut bisa diresepkan kembali serta diperbolehkan beredar di pasaran.

BACA JUGA:  Gegara Gagal Ginjal Akut, 4 Balita di Tangerang Meninggal

Namun, 5 produk obat sirop seperti Termorex Sirop, Flurin DMP Sirop, Unibebi Cough Sirop, Unibebi Demam Sirop, dan Unibebi Demam Drops masih diarang beredar.

"5 jenis obat sirop yang dilarang sudah kita stop dan ditarik dari peredaran baik yang ada di apotik, Puskesmas maupun rumah sakit yang ada di Kabupaten Tangerang," ujarnya. (Ant)