GenPI.co Banten - Banjir bandang di Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten, Minggu (9/10) membuat jembatan Cimadur rusak.
Akibatnya, masyarakat sempat terisolasi karena jembatan tersebut tak dapat dilintasi kendaraan roda 4.
Hal itu diungkapkan Ubam (40) warga Bayah Timur, Kecamatan Lebak, Selasa (11/10).
Menurutnya Jembatan Cimadur memiliki peran yang vital karena menghubungkan desa-desa pedalaman di Bayah.
Kini, kondisi jembatan tak dapat dilintasi kendaraan roda empat.
Pasalnya, tanah longsor akibat banjir bandang merobohkan bagian tembok jembatan tersebut.
“Kami membuat jembatan darurat dari papan agar bisa dilintasi sepeda motor,” ujarnya.
"Kami berharap pemerintah daerah secepatnya bisa kembali membangun jembatan itu," imbuhnya.
Siti Hamamah (16) pelajar di SMKN 1 Bayah mengaku merasa takut melintasi jembatan darurat yang dibangun warga.
Ini karena kondisi jembatan yang licin karena menggunakan papan.
Beruntung, dirinya dapat dibantu warga sehingga dapat melintasinya dengan selamat.
"Kami berharap jembatan Cimadur yang terdampak longsor segera kembali dibangun," harapnya.
Saat ini, pemerintah daerah sedang mendata infrastruktur jalan dan jembatan yang rusak.
Hal itu diungkapkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Febby Rizky Pratama.
Febby menyebut pihaknya baru mendata 3 jembatan gantung yang rusak berat akibat diterjang banjir.
"Semua infrastruktur jembatan maupun jalan yang rusak akan diprioritaskan pembangunan sesuai dengan kemampuan anggaran daerah," katanya. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News