GenPI.co Banten - PT Indo Raya Tenaga (IRT) memberikan bantuan satu unit sumur bor untuk masyarakat Lingkungan Kubang Kepuh, Kelurahan Suralaya, Kecamatan Pulomerak, Cilegon, Kamis (11/11).
Bantuan tersebut diberikan agar masayarakat di wilayah tersebut tidak kesulitan mendapat air bersih.
Jika dilihat dari letak geografis, kontur wilayah Suralaya adalah perbukitan berbatuan. Sehingga untuk mendapatkan air bersih, warga harus membuat sumur bor dengan kedalaman minimal 80 meter. Pembuatan sumur dengan kedalaman tersebut memakan waktu kurang lebih selama enam bulan.
”Memang masih ada beberapa wilayah di Suralaya ini masih kesulitan air bersih, dan persoalan itu sudah menjadi catatan pihak kelurahan, dan solusinya adalah pengajuan kepada instansi terkait dan industri yang berada di Suralaya,” keluh Eman Sulaiman, Lurah Suralaya, dikutip dari Antara, Kamis (11/11).
Menurut Sulaiman, air besih dari sumur bor bantuan dari IRT ini adalah untuk memenuhi kebutuhan warga di tiga RT di lingkungan Kubang Kepuh atau untuk kebutuhan 300 keluarga.
”Keberadaan air bersih ini sangat membantu, dan semoga airnya bermanfaat bagi masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari,” kata Eman, dikutip dari Antara, Kamis (11/11).
Kehadiran sumur bor ini menambah dua sumur bor yang sudah ada di wilayah Lingkungan Kubang Kepuh.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Awen Juweni mengapresi upaya PT IRT yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat Suralaya.
”Artinya bahwa pihak perusahaan telah memberikan bantuan sumur bor untuk kepentingan masyarakat. Sudah pada kewajibannya, karena keberadaan perusahaan di tengah masyarakat fungsinya adalah memperhatikan berbagai sektor salah satunya kondisi sosial,” terang Awen.
Awen menambahkan, masih banyak warga di Suralaya yang membutuhkan air bersih atau membutuhkan sumur bor seperti ini.
Adapun wilayah yang membutuhkan bantuan sumur, ungkap Awen, yakni Lingkungan Cubul, Lingkungan Pringori, Lingkungan Buah Dodol, Lingkungan Kembang Kuning dan Lingkungan Cisalak.
Hamim selaku perwakilan dari pihak PT IRT mengatakan, pembangunan sumur bor merupakan salah satu perwujudan komitmen IRT dalam pengembangan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar wilayah proyek PLTU Jawa 9&10.
Menurut dia, program ini didasarkan dari kebutuhan masyarakat sekitar terkait dengan air bersih, khususnya di wilayah Lingkungan Kubang Kepuh, Kelurahan Suralaya.
”Harapan kami adalah dengan adanya sumur bor ini dapat menjadi solusi terkait dengan kebutuhan air bersih dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di sekitar wilayah proyek. Dan, IRT bisa memberikan manfaat lebih bagi masyarakat sekitar,” kata Hamim.
Serah terima sumur bor tersebut dihadiri manajemen PT IRT, Lurah Suralaya, Karang Taruna Suralaya, Ketua RW dan Ketua RT setempat, serta masyarakat sekitar. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News