GenPI.co Banten - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPKSDM) membuka seleksi perekrutan calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk ditempatkan di Pemkot Cilegon.
Kepala BPKSDM Ahmad Jubaedi mengatakan, Kota Cilegon mendapat kuota PPPK sebanyak 1.064 orang.
Jumlah tersebut didapatkan melalui kordinasi antara BPKSDM Kota Cilegon dan berdasarkan hasil rapat dengan beberapa kementerian tentang penetapan kuota PPPK.
Adapun kementerian yang dilibatkan meliputi Kemenpan RB, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi serta Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
Ahmad Jubaedi menuturkan, terkait teknis penerimaan tenaga guru, pihaknya akan diundang oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi terkait sosialisasi juknis.
“Karena mungkin akan berbeda rekrutmen PPPK untuk tenaga guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis,” katanya, dikutip dari Antara, Kamis (22/9).
Dia berharap, perekrutan P3K terdapat kebijakan afirmasi dan formasi yang dapat menyelesaikan persoalan tenaga honorer yang saat ini sedang didata.
“Ya harapannya semoga ada kebijakan afirmasi dan prioritas meskipun bobot persentasenya lebih besar kepada teman-teman yang sudah mengabdi dibanding dengan formasi umum, kita masih menunggu nih juknisnya,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengadaaan, Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Cilegon Anaz menambahkan, perekrutan PPPK ini berdasarkan Surat Keputusan Kemenpan RB Nomor 467 Tahun 2022.
“Dari total kuota untuk Kota Cilegon sebanyak 1.064 itu terbagi untuk tenaga guru (pendidikan) sebanyak 626, tenaga kesehatan (medis) sebanyak 253, dan tenaga teknis sebanyak 185,” tambahnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News