GenPI.co Banten - Sejumlah titik banjir di Kota Tangerang akibat hujan lebat pada Sabtu sore hingga Minggu (10/9) sudah mulai surut.
Banjir di 11 titik di Kota Tangerang didominasi karena limpasan debit air tinggi di Kali Angke yang masuk melalui saluran air dan menggenangi pemukiman warga.
Salah satu daerah yang tergenang banjir akibat luapan sungai adalah Komplek Cantiga di RW 05, Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh.
Saat meninjau lokasi banjir, Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah mengungkapkan, debit air yang tinggi mengakibatkan limpasan air masuk ke saluran air di permukiman warga.
“Saya sudah koordinasikan agar PU bisa segera membuat pintu air agar meminimalisir limpasan air ke pemukiman,” kata Arief, dalam keterangan tertulis, Minggu (11/9).
Sementara di Komplek Pinang Griya Permai, Pinang dan Ciledug Indah 1, Karang Tengah terdampak banjir karena kerusakan tanggul yang tak dapat menahan debit air.
“Sudah kita upayakan dengan membangun kisdam sementara sepanjang 10 meter dan Alhamdulillah dari siang tadi sudah surut,” kata Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin.
Pihaknya juga telah menyiagakan posko kesehatan serta dapur umum untuk membantu warga yang terdampak.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Ruta Ireng mengatakan, kisdam yang dibangun hanya sementara. Namun, pihaknya menjanjikan akan membangun kisdam permanen.
“Akan dibangun yang permanen, dan sudah dalam proses lelang,” jelasnya.
Untuk menangani masalah banjir, kata Ruta, pihaknya membangun bronjong untuk pemecah arus.
Sampai hari ini, sejumlah titik banjir yang mulai surut yakni, Jalan Galeong, Margasari Karawaci, Jalan MH Thamrin Cikokol, Ciledug Indah 1.
Selain itu, Komplek Duren Vila Karang Tengah, Komplek Pinang Griya Permai, Gondrong Ciledug dan beberapa wilayah lainnya juga telah surut. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News