Wah 3 Polwan dari Polda Banten Ikuti IAWP di Labuhan Bajo

GenPI.co Banten - The International Association of Woman Police (IAWP) Conference ke-58 Tahun 2021 resmi digelar pada Sabtu (6/11) di Labuhan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

Konfrensi bertajuk “Women at The Center Stage of Policing” ini memiliki lima sub tema meliputi: Women, Peace and Security, Women and Leadership, Police Women and Their Challenges, The Role of Women in Policing, Science, Technology and Policing, Current Issues on Transnational Crimes.

Sebanyak 900 polwan dari Indonesia dan negara lainnya hadir di acara ini. Dari total peserta, terdiri dari 13 negara yang hadir secara langsung dan 35 negara sisanya mengikuti secara virtual.

BACA JUGA:  Keren! Ini Spesifikasi Kapal Terbaru Ditpolairud Polda Banten

Peserta dari Indonesia sendiri, terdiri dari perwakilan dari masing-masing Polda dan Satuan di Mabes Polri. Perwakilan ini juga berasal dari berbagai tingkat kepangkatan dan bidang pekerjaan.

Kegiatan dibuka secara langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, dan juga di hadiri Kadivhubinter Polri IJP Johni Asadoma, Wakapolda Kalteng BJP Ida Oetari dan Kapusjarah Polri BJP Apriastini Bakti Bugiansri.

BACA JUGA:  Amankan Pilkades Serantak, Polda Banten Terjunkan 2.000 Personel

Tiga orang polwan terbaik tersebut yakni Kepala Bagian Pengendalian Operasi (Kabagdalops) Biro Operasi AKBP Kam’ndyah, Kepala Bagian Perawatan Personel (Kabagwatpers) Biro SDM AKBP Widya Andriani dan Kepala Sub Bagian Psikologi Personel (Kasubbagpsipers) Bagian Psikologi Biro SDM Kompol Desi Rasyita.

Di acara ini, Polda Banten mengirimkan tiga polwan terbaiknya di Konfresnsi Polwan Sedunia yang akan berlangsung selama hingga Jumat (12/11).

BACA JUGA:  Data Guru Bocor, Polda Banten Identivikasi Nama Pelaku

Kam’ndyah mengatakan, Indonesia merupakan negara tuan rumah pertama di Asia sejak berdirinya asosiasi ini pada tahun 1915.

”Kita boleh berbangga bahwa kegiatan ini dilaksanakan di Indonesia karena merupakan negara tuan rumah pertama di Asia sejak berdirinya asosiasi ini pada tahun 1915 dan kegiatan ini juga menjadi ajang promosi wisata Labuan Bajo kepada seluruh dunia,” ujar Kam’ndyah di sela kegiatan, pada Senin (08/11).

Terakhir Kam’ndyah menambahkan, dalam kegiatan tersebut juga akan dibahas bagaimana polisi wanita yang ada di dunia memperjuangkan kesetaraan gender.

”Kegiatan ini juga bisa yang menjadi masukan baik untuk peningkatan kesetaraan gender di kanca internasional dan khususnya di Indonesia” pungkasnya. (*)