Usai Odong-odong Tertabrak Kereta, Warga Minta Palang Pintu

26 Juli 2022 20:00

GenPI.co Banten - Usai kejadian odong-odong tertabrak kereta, masyarakat Kampung Cibetik Kota Serang mengharapkan palang pintu Kereta Api (KA) Silebu diberi penjaga untuk meminimalisasi potensi kecelakaan akibat kereta.

Tokoh masyarakat Kampung Cibetik, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Habib mengaku prihatin dengan kecelakaan odong-odong yang terjadi.

Menurutnya, masyarakat berharap pihak KAI segera memasang palang pintu agar tidak terjadi kejadian serupa.

BACA JUGA:  Berikut Titik Rawan Kecelakaan di Tangerang, Pemudik Wajib Tahu

Kemungkinan jika tidak dilakukan penjagaan, perlintasan KA tentu akan banyak korban,

“Kami sebagai tokoh masyarakat Kampung Cibetik yang menjadi korban kecelakaan odong-odong itu tentu mendesak pintu kereta dijaga,” katanya.

BACA JUGA:  Jasa Raharja Manfaatkan Pos Maung Antisipasi Kecelakaan Mudik

Dia mengapresiasi pemerintah daerah yang segera bertindak memberikan pertolongan dengan membawa ke RSUD Dr Drajat Prawiranegara, Kota Serang.

Korban kecelakaan akan dimakamkan pada malam hari ini.  

BACA JUGA:  Kronologi Odong-odong Maut Dihantam Kereta Api, 9 Orang Tewas

Sementara itu, sembilan orang yang meninggal dunia akibat kecelakaan odong-odong, yaitu Saptiyah (51), Sawiyah (71), Saptanis (42), Kadilah (38), Sunenah (55), Yanti​​​​​​​ (22), Azzizatul Atiah (2), Ismawati (8), dan Amanda (2).

"Semua korban meninggal dunia perempuan," ujarnya lagi. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Citra Dara Vresti Trisna

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BANTEN