GenPI.co Banten - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak mengungkapkan, kerugian akibat bencana alam yang terjadi sejak Januari-Juni 2022 mencapai Rp7.762 miliar.
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lebak Agus Reza Faisal mengungkapkan, selain rugi secara materi, bencana alam juga merenggut tiga nyawa.
“Kami membantu perbaikan jalan, jembatan dan rumah, namun untuk pembangunan hunian tetap (huntap) dikembalikan ke pemerintah pusat,” kata Agus, dikutip dari Antara, Selasa (5/7).
Terkait bencana yang ada di Kabupaten Tangerang, Agus menuturkan, terjadi sekitar 277 kejadian dan terakhir pergerakan tanah tanah di Kecamatan Cilangkap sebanyak 46 KK jadi korban.
Sementara untuk Pemerintah Kabupaten Lebak telah memperbaiki kerusakan rumah, infrastruktur jembatan dan jalan.
Selain itu, bantuan dana tunggu hunian (DTH) sebesar 3 juta per KK untuk sewa rumah dan memberi bantuan logistik.
Agus berharap bantuan tersebut dapat digunakan dengan baik oleh masyarakat untuk menyewa Huntap dan membeli kebutuhan sehari-hari. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News