Potensi Perkebunan Kelapa Lebak Mantap, Penghasilan Petani Lancar

18 Juni 2022 13:00

GenPI.co Banten - Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lebak Rahmat Yuniar mengungkapkan, perkebunan kelapa adalah salah satu penyelamat ekonomi masyarakat di masa pandemi.

Yuniar mengungkapkan, luas perkebunan kelapa petani mencapai 23.000 hektare yang tersebar di 28 kecamatan.

Menurut Yuniar, perkebunan kelapa adalah budi daya turun temurun di masyarakat Lebak. Potensi perkebunan kelapa di Kabupaten Lebak ini terus didorong oleh Pemerintah.

BACA JUGA:  MUI Lebak Minta Masyarakat Pilih Hewan Sehat untuk Kurban

Perkebunan kelapa disebut sebagai salah satu sektor pertanian yang mampu menekan angka kemiskinan dan menyerap tenaga kerja karena penghasilan petani kelapa cukup menjanjikan.

Hasil dari perkebunan kelapa ini dipasok hingga ke kota-kota besar seperti Jakarta, Tangerang dan Bogor.

BACA JUGA:  Polres Lebak Bekuk Remaja Pengedar Tramadol di Rumah Tua

“Kami mendorong petani agar memperluas pengembangan usaha budidaya kelapa sebagai andalan petani untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga," kata Yuniar, dikutip dari Antara, Sabtu (18/6).

Sementara itu, Sumantri (60) petani kelapa asal Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak mengaku memiliki satu hektare perkebunan.

BACA JUGA:  Sempat Ketar-ketir, Hasil Tes PCR Seluruh CJH Lebak Negatif

Dari lahan tersebut, dia mengaku dapat menjual kelapa ke pedagang penampung sebanyak 3.000 butir per hari.

Dia mengaku dari perkebunan itu, dia bisa menghasilkan pendapatan hingga Rp6 juta per bulan.  

“Kami bisa menyekolahkan anak-anak hingga perguruan tinggi dari hasil penjualan budidaya kelapa itu,” katanya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Citra Dara Vresti Trisna

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BANTEN