Bupati Tangerang: 200 Hewan yang Suspek PMK Telah Ditangani

GenPI.co Banten - Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menggelar rakor forum pimpinan daerah Kabupaten Tangerang membahas wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Rakor bersama Forkopimda Kabupaten Tangerang ini digelar di Aula Pendopo Bupati Tangerang, Selasa (14/6).

Zaki mengungkapkan, saat ini hewan ternak yang suspek terpapar PMK telah melebihi 200 ekor.

BACA JUGA:  Distapang Terbitkan SE untuk Peningkatan Kewaspadaan PMK

Saat ini hewan yang terpapar tersebut, kata Zaki, telah mendapat perawatan dan penanganan.

“Alhamdulillah sekitar 30% ini sudah membaik. Jadi yang penting treatmentnya adalah dirawat selama 10 sampai 12 hari,” kata Zaki, dikutip dari laman resmi Pemkab Tangerang, Rabu (14/6).

BACA JUGA:  Jumlah Ternak Suspek PMK Bertambah, DPKP: Sudah Ditangani

Dia optimistis, hewan ternak yang telah mendapatkan perawatan secara itensif akan segera sembuh dengan sendirinya.

Bupati mengimbau penjual hewan ternak segera melaporkan bila ada hewan ternak yang diduga terkena PMK. Imbauan ini diberikan seiring dengan pelaksanaan Idul Adha 2022.

BACA JUGA:  Kemenko PMK Puji Tangerang Live Room, Ini Alasannya

Setelah dilaporkan, hewan ternak tersebut akan mendapat perawatan itensif dan mendaat vitamin dan juga obat agar dapat segera disembuhkan sebelum Idul Adha.

“Kita sedang berkoordinasi untuk menutup pintu-pintu perbatasan dan pengiriman hewan kurban mulai tanggal 25 Juni nanti ini, untuk mengantisipasi penyebaran PMK,” terang Bupati. (*)