DPUPR Beberkan Penyebab Banjir di Kota Tangerang, Apa Saja?

14 Juni 2022 17:00

GenPI.co Banten - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Tangerang Ruta Ireng mengungkapkan, pembenahan dan upaya menangani banjir di wilayahnya masih terus berlanjut.

Meski upaya penanganan banjir harus melibatkan banyak pihak, namun penanganan banjir di Kota Tangerang menjadi fokus utama.

Selama ini pihaknya telah membangun 127 turap, tiga embung, 16 pintu air, 27 sistem pengendali banjir, 11 sumur serapan, 1.630,3 kilometer drainase marko perkotaan hingga 194,265 kilometer drainase perumahan.

BACA JUGA:  Kegiatan Market Day SDN Sukasari 5 Dipuji Dindik Kota Tangerang

“Di tengah-tengah upaya penanggulangan tersebut, petugas DPUPR juga dikerahkan untuk melakukan mitigasi sebelum terjadinya genangan atau banjir, yaitu saat musim kemarau,” ungkap Ruta, dikutip dari laman resmi Pemkot Tangerang, Selasa (14/6).

Ruta mengungkapkan, rencana jangka pendek penanganan banjir di Kota Tangerang adalah dengan normalisasi saluran dengan membersihkan endapan lumpur.

BACA JUGA:  Kopi Waton, Rajanya Kopi Murah dan Enak di Kota Tangerang

Selain itu, pihaknya juga akan membersihkan saluran dari sungai hingga normalisasi embung.

“Jadi, DPUPR hadir bukan setelah terjadinya banjir saja. Namun, juga melakukan sederet aksi mitigasi sehingga genangan atau banjir bisa lebih diminimalisir,” tegasnya.

BACA JUGA:  Cara Unik DKP Kota Tangerang Cegah Stunting, Unik Juga

Menurut dia, banjir yang terjadi selama dua tahun ini dipengaruhi oleh sejumlah faktor di antaranya curah hujan dengan itensitas tinggi.

Selain itu, musim kemarau yang belum datang hingga hari ini serta badai la nina juga jadi penyebab banjir.

“Dengan itu, semua pihak harus mengambil peran untuk menjaga Kota Tangerang bebas dari banjir,” ujarnya.

Dia mengimbau agar masyarakat juga memiliki kesadaran untuk menjaga kebersihan lingkungan, terutama dalam hal drainase dan sampah.

“Karena, sebesar apa pun drainase yang dibangun, budaya buang sampah tidak kunjung membaik, banjir bisa tetap terjadi kapan pun dan dimana pun,” imbaunya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Citra Dara Vresti Trisna

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co BANTEN