GenPI.co Banten - Seiring dengan program penanaman 10 juta pohon mangrove di 34 provinsi, Pemerintah Kabupaten Tangerang menggencarkan penanaman mangrove di Ketapang Urban Aquaculture.
Program yang diselenggarakan di Desa Ketapang, Kecamatan Mauk ini merupakan hasil kerja sama dengan ementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK RI).
Penanaman mangrove ini juga dalam rangkaian hari lingkungan hidup sedunia.
Selain itu, penanaman ini juga masuk ke dalam pelestarian lingkungan pesisir pantai melalui program Aksi Nyata Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM).
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Tangerang Jainudin mengungkapkan, program ini merupakan momen yang tepat dalam rangka menggaungkan nilai-nilai strategis instrumental revolusi mental.
Program ini juga disebut sebagai aksi nyata mendorong nilai gotong royong dan bentuk kemandirian ekonomi masyarakat serta menekan dampak perubahan iklim.
“Ini menjadi kesadaran kita bersama untuk menjaga kelestarian alam,” kata Jainudin, dikutip dari laman resmi Pemkab Tangerang, Senin (6/6).
Menurut Jainudin, menjaga dan merestorasi kesehatan lingkungan merupakan tugas dan kewajiban bersama.
Program ini juga masuk ke dalam aksi penanaman 10 juta pohon yang dilaksanakan sepanjang 2022-2023 dan sebagai implementasi dari GNRM.
Sebagai informasi, terdapat 15 jenis mangrove yang ditanam di lahan Ketapang Urban Aquaculture sekitar 14,5 hektar.
Jenis mangrove tersebut meliputi: Xylocarpus granatum, Bruguiera gymnoriza, Bruguiera cylindrica, Rhizopora mucronata, Rhizopora apiculate, Rizophora stilosa.
Selain itu, terdapat juga jenis Ceriop tagal, Sonneratia alba, Sonneratia casiolaris, Lumitzera racemossa, Nypa Fruticans, Avicienna Marina, Avicienna alba, Avicienna lanata, Avicienna officinalis. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News