GenPI.co Banten - Setelah dua tahun absen karena pandemi Covid-19, akhirnya event International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) ke-22 kembali hadir pada 23-27 Maret 2022.
Pameran yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC) ini diikuti oleh 722 peserta yang terdiri atas 510 peserta individu dan 169 peserta binaan dinas.
Pameran ini juga diikuti oleh 43 peserta binaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan 150 toko daring.
Pada penyelenggaraan event kali ini, Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop UKM) Kota Tangerang membuka booth di INACRAFT 2022.
Subkoordinator Pengembangan Perdagangan Luar Negeri Oki Rahmadi mengatakan, ada 20 UMKM dari 10 Kecamatan di Kota Tangerang mengikuti pameran ini.
“Produk nya ada 10 fashion dan 10 handicraft atau kerajinan tangan,” kata Oki, dikutip dari laman resmi Pemkot Tangerang, Kamis (24/3).
Sebanyak 10 kecamatan yang terpilih adalah Kecamatan Pinang, Ciledug, Karawaci, Neglasari, Cipondoh, Batu Ceper, Larangan, Karang Tengah, Benda, dan Tangerang.
Sebanyak 20 UMKM terpilih tersebut telah melewati proses seleksi di UMKM Awards.
“Setelah proses seleksi, kami melakukan pembinaan. Salah satu contoh pembinaannya adalah pembuatan merk bagi yang belum memiliki merk dagang atau pembuatan sertifikat halal untuk makanan,” tambahnya.
Salah satu pelaku UMKM Oktaviany Dwi Hapsari sebagai pemilik Khimar Syar'i mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Tangerang yang telah mendukung produk UMKM di Kota Tangerang.
“Atas dukungan Bapak Wali Kota kami bisa hadir di INACRAFT ini. Maka dari itu, saya ucapkan terima kasih banyak, karena kami dapat mempromosikan produk kami ke masyarakat yang lebih luas,” ujarnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News