GenPI.co Banten - Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) mengungkapkan, pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja Seksi 1A sepanjang 5,15 kilometer telah mencapai 68 persen.
“Saat ini tengah dilakukan penyelesaian konstruksi Seksi 1A sepanjang 5,15 kilometer yang terhubung dari Serpong hingga Simpang Susu (SS) CBD yang terdiri dari tiga paket pekerjaan dengan progres keseluruhan mencapai 68 persen,” menurut laporan tertulis BPJT, dikutip dari Antara, Senin (14/3).
Laporan tersebut juga menyatakan, pembangunan Tol Serpong-Balaraja Seksi 1A terbagi menjadi Seksi 1A Paket 2 sepanjang 0,95 km dengan progres konstruksi saat ini mencapai 86,31 persen.
Kemudian, Seksi 1A Paket 1 dan 3 sepanjang 4,2 kilometer dengan progres konstruksi mencapai 60,76 persen.
BPJT menargetkan pembangunan proyek ini akan rampung pada pertengahan 2022 mendatang.
Jalan tol ini akan terhubung langsung dengan akses masuk ke Tol Tangerang-Merak yang terkoneksi dengan Balaraja, serta akan mendukung konektivitas Kota Baru Maja hingga Lebak.
Jalan tol ini dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Trans Bumi Serbaraja yang terdiri atas tiga seksi, yakni seksi I (BSD-Legok) sejauh 11,3 kilometer.
Seksi II (Legok-Tigaraksa Selatan) 10,7 kilometer dan seksi III (Tigaraksa Selatan-Balaraja) sepanjang 17,8 kilometer.
Pembangunan jalan Tol Serpong-Balaraja dilaksanakan dengan skema investasi dan prakarsa dengan nilai investasi sebesar Rp1,47 triliun.
Tol ini akan dibangun dengan delapan simpang susu yang dapat menjadi akses baru dari serpong hingga Balaraja, yakni SS CBD, SS Industri, SS Legok, SS Mekar Jaya, SS Pasir Barat, SS Jambe, SS Cileles dan SS Tigaraksa. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News