GenPI.co Banten - Menjelang pelaksanaan pemilihan kepala desa serentak di 144 desa pada Minggu (31/10), Dinas Kesehatan Kabupaten Serang mempercepat pencapaian vaksinasi.
Kepala Dinas Kabupaten Serang dr Agus Sukmayadi mengatakan, Pemerintah Kabupaten Serang telah mengeluarkan surat edaran agar para calon kades, panitia, dan masyarakat yang masuk dalam daftar pemilih tetap atau DPT untuk melaksanakan vaksinasi.
Semua pihak yang terlibat pada pilkades 31 Oktober mendatang juga diimbau menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat pada pelaksanaannya.
”Kegiatan vaksinasi di Kabupaten Serang secara signifikan meningkat per pekannya, untuk laju vaksinasi ada peningkatan,” ujar Agus dikutip dari Antara, Minggu (24/10).
Agus berharap penyelenggaraan pilkades untuk seluruh DPT bisa dilaksanakan vaksinasi secara cepat. Salah satu upaya percepatan vaksinasi, kata Agus, adalah dengan memanfaatkan momen pilkades.
”Mudah-mudahan ada kesadaran masyarakat terutama bagi masyarakat yang mempunyai atau terdaftar di DPT, agar mereka sebelum memberikan hak suaranya terlebih dahulu melakukan vaksinasi di desa-desa yang sudah kita siapkan tenaga kesehatannya,” tuturnya.
Berdasarkan informasi dari penyelenggara, sebut Agus, sebanyak 300 ribu lebih masyarakat pemilih yang masuk dalam DPT di 144 desa. Ia berharap target vaksinasi bisa mencapai 70% dari jumlah DPT agar bisa dengan cepat mendongkrak capaian vaksinasi di Kabupaten Serang.
”Karena itu, untuk pekan ini kita betul-betul mengoptimalkan seluruh tenaga kesehatan agar melaksanakan vaksinasi di desa-desa yang menyelenggarakan pilkades,” katanya.
Senada disampaikan Agus Sukmayadi, Kepala Bappeda Kabupaten Serang Rachmat Maulana mengatakan, terkait vaksinasi untuk pilkades, pihaknya sudah mengumpulkan seluruh camat untuk memastikan bahwa setiap kecamatan sudah rencana aksi atau belum.
”Karena ini waktunya mepet, kita wajib all out. Kita wajib memasitkan apa yang bisa kita lakukan, kita lakukan semaksimal mungkin,” ujarnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News