GenPI.co Banten - Gugus Tugas Percerpatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lebak mencatat, hingga Selasa (22/2) jumlah pasien sembuh bertambah menjadi 300 orang.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Lebak dr Firman Rahmatullah mengatakan, pihaknya mengapresiasi jumlah pasien sembuh yang terus bertambah.
Selain itu, jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di sejumlah RS di Kabupaten Lebak atau yang menjalani isolasi mandiri juga dilaporkan sembuh.
Menurut Firman, jumlah kasus positif terbanyak saat ini adalah jenis varian omicron dengan gejala batuk, demam dan pilek.
Agar tidak banyak menyebar, Firman mendorong masyarakat mewaspadai dengan menerapkan protokol kesehatan.
“Kami yakin prokes dan 5 M dapat memutus mata rantai penularan virus yang membahayakan itu,” katanya.
Sementara itu, Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Agus Reza Faisal menyatakan kesiapannya dalam penyediaan ruangan isolasi.
Sebagai pengelola ruangan isolasi di Gedung BPPS Banten, BPBD menyediakan 80 tempat tidur dan juga fasilitas untuk tenaga kesehatan.
“Kami hari ini tinggal melayani sembilan pasien, karena 13 pasien lainnya sudah sembuh,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Humas RSUD Adjidarmo Rangkasbitung Kabupaten Lebak dr Jauhari Assukri mengatakan, saat ini pasien yang tersisa hanya dua orang dari 42 pasien.
Dari jumlah tersebut 33 pasien meninggal dan tujuh orang dilaporkan meninggal dunia.
“Kami saat ini hanya menyisakan pasien Covid-19 yang ditangani di Ruangan Anggur sebanyak dua orang lagi,” terangnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News