GenPI.co Banten - Warga keluhkan tumpukan sampah di pinggiran aliran Wates Kalimati di Desa Kampung Melayu Barat, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang.
Karna (33) mengungkapkan, sudah beberapa hari sampah itu menumpuk dan tidak sepenuhnya diangkat oleh petugas kebersihan.
Menurut dia, selama beberapa hari ini tukang sampah tidak datang untuk membersihkan.
“Kalau pun datang, sampah-sampah ini tidak diangkut sampai bersih,” tuturnya, dikutip dari Antara, Sabtu (19/2).
Jumlah sampah yang sudah melebihi batas tersebut kini telah menutupi aliran kali tersebut, di mana akan semakin banyak jika pada hari libur.
Karna juga menuturkan, tumpukan sampah tersebut telah meresahkan masayarakat selama beberapa hari ini.
Dia mencemaskan, tumpukan tersebut dapat menyebabkan banjir di sekitar wilayah tersebut.
“Selain ancaman serangan penyakit ke warga, ini juga nantinya bisa menimbulkan banjir. Karena sampah-sampah menyumbat aliran kali, apa lagi sekarang masih musim hujan. Potensi itu sangat besar terjadi,” ujar dia.
Setelah diamati lebih jauh, tumpukan sampah itu bukan hanya berada di pinggiran aliran Wates Kalimati, tapi juga berada di sekitarnya.
Tumpukan beberapa titik sampah tersebut membuat warga tidak nyaman dan banyak dipertanyakan.
“Kemana saja pemerintahnya sampai dibiarkan begini," demikian kata Eko, salah satu warga Kabupaten Tangerang. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News