Itensitas Hujan Meningkat, BPBD Lebak Minta Warga Waspada Banjir

GenPI.co Banten - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak meminta warga mewaspadai hujan lebat disertai petir.

“Cuaca buruk itu berpotensi menimbulkan bencana alam,” kata Kepala Pelaksana BPBD Lebak Febby Rizky Pratama, dikutip dari Antara, Sabtu (5/2).

Febby mengatakan, berdasarkan laporan dari BMKG, selama sepekan ini Kabupaten Lebak akan dilanda hujan deras disertai angin kencang.

BACA JUGA:  Banjir Rendam 350 KK, Begini Kata BPBD Kabupaten Tangerang

Dia juga mengingatkan agar masyarakat lebih waspada terhadap segala potensi bencana seperti hujan dan angin kencang.

Selain itu, kata Febby, secara geografis, wilayah Lebak masuk dalam kategori rawan bencana karena berada di wilayah perbukitan, pegunungan dan daerah aliran sungai.

BACA JUGA:  Plaza Lebak Sediakan Produk Kerajinan Masyarakat Badui, Apa Saja?

“Kami berharap warga waspada guna mengurangi risiko kebencanaan,” kata Febby.

Berdasarkan pemetaan BPBD, wilayah Lebak yang berpotensi rawan banjir dan longsor adalah Kecamatan Rangkasbitung, Warunggunung, Cikulur, Cileles, dan Gunung Kencana.

BACA JUGA:  Cuaca Buruk, BPBD Larang Wisatawan Berenang di Pantai Selatan

Selain itu, Kecamatan Banjarsari, Cimarga ,Cijaku, Wanasalam, Bayah, Cibeber, Cilograng, Cipanas, Sobang, Lebak Gedong, dan Sajira, juga rawan potensi banjir dan longsor.

Febby mengatakan, peringatan kewaspadaan kebencanaan telah dikirimkan ke kecamatan, aparat desa dan kelurahan.

Selain itu, BPBD juga berkoordinasi dengan instansi seperti TNI, Polri, BNPB Dinas PUPR, Dinsos, PLN, dan relawan.

BPBD Lebak juga telah menyiagakan berbagai keperluan atau peralatan untuk evakuasi dan bantuan logistik.

“Kami siap bergerak cepat melakukan evakuasi dan pertolongan jika sewaktu-waktu terjadi bencana alam akibat cuaca buruk itu,” katanya. (ant)