GenPI.co Banten - Tim Pencarian dan Pertolongan (SAR) Gabungan hentikan pencarian warga Lampung bernama Muhammad Yahya (19) anak buah kapal (ABK) kapal motor (KM) Suki 2 yang hilang beberapa waktu lalu di perairan Merak Besar.
“Kami menghentikan kegiatan pencarian ini, namun tetap melakukan pemantauan,” kata Kepala Kantor SAR Banten Adil Triyanto, dikutip dari Antara, Sabtu (8/1).
Menurut Adil, tim pencarian dan evakuasi telah dikerahkan selama sepekan ini namun pencarian warga Desa Canggung, Lampung Selatan.
Selama ini tim SAR pencarian dan evakuasi telah mencari ABK KM Suki di radius pencarian 36 NM dari lokasi kejadian perkara menggunakan Rubber Boat milik BASARNAS dan Damkar.
Kendala di dalam pencrian ini, kata Adil, adalah faktor cuaca yang sedang buruk sehingga mengganggu jalannya pencarian untuk menghindari laka laut.
ABK KM Suki 2 yang hilang tersebut diduga terjatuh dari atas kapal yang sedang docking di perairan Merak Besar, Sabtu (1/1).
Pada saat itu korban terjatuh dari atas kapal dan meninggalkan barang-barang yang tersisa, yakni: sweater, alat pancing, sandal, dan dompet.
Tim SAR Gabungan yang melakukan pencarian ABK KM Suki terdiri dari Rescue Unit Siaga SAR Merak, Polairud Banten, Lanal Banten, BMKG, ASDP Merak, BPBD Kabupaten Serang, Pramuka Cilegon, PMI Cilegon, Core Banten dan HNSI Merak. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News