GenPI.co Banten - Bea Cukai Merak melepas ekspor terakhir PT Timah Industri di acara gebyar ekspor akhir tahun di Cilegon, Provinsi Banten, Jumat (31/12).
Direktur Utama PT Timah Industri Ria Wardhani Pawan mengatakan, pihaknya berkomitmen meningkatkan jumlah ekspor pada tahun 2022 dan siap mendukung pemulihan ekonomi nasional.
Keberhasilan ekspor ini disebut sebagai bukti dukungan Bea Cukai Merak mendukung perkembangan industri dalam negeri yang telah memberikan fasilitas kawasan berikat kepada PT Timah Industri sejak tahun 2018.
Diketahui, selama tahun 2021, PT Timah Industri mengekspor 7.444 ton Tin Chemical dan 624 ton Tin Solder senilai 88 Juta USD atau setara Rp 1,2 triliun.
Produk dari PT Timah Industri tersebut diekspor ke berbagai negara di kawasan Asia Tenggara, yakni Vietnam, Thailand dan Singapura.
Di Asia Timur, yakni (Taiwan dan Cina), India, Amerika Serikat, Polandia, Australia dan negara-negara timur tengah.
Di kesempatan yang sama, Kepala Bea Cukai Merak Beni Novri mengatakan, Bea Cukai siap mendukung pelayanan terhadap BUMN PT Timah Industri.
“Untuk terus meningkatkan ekspor, karena ditengah pandemi seperti sekarang ini, diperlukan dukungan penuh pemerintah agar perusahaan-perusahaan dapat terus berkembang, bertahan dan meningkatkan produktivitasnya,” ujarnya.
Terpisah, Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Banten Rahmad Subagio mengatakan, Bea Cukai berkomitmen mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional dengan mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang berorientasi pada kepastian hukum dan kemudahan berusaha.
“Giat ekspor akhir tahun yang diselenggarakan secara serentak di 34 provinsi di Indonesia ini membuktikan bahwa setiap daerah juga bisa ekspor” tutupnya.
Turut hadir dalam acara tersebut, Kepala Bea Cukai Merak Beni Novri, Kepala Cabang Sucofindo Cilegon Dominggus Raymond, Direktur Utama PT Timah Industri Ria Wardhani Pawan, dan Direktur PT Timah Industri Amin Haris Sugiharto. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News