Benarkah Diet Susu Meminimalisasi Risko Diabetes dan Hipertensi?

GenPI.co Banten - Diabetes dan hipertensi adalah penyakit berbahaya yang dialami oleh banyak orang. Salah satu cara untuk menganggulangi penyakit tersebut adalah dengan diet susu.

Disebutkan, diet susu disebut efektif menurunkan risiko hipertensi dan diabetes.

Meski susu memiliki kandungan nutrisi yang lengkap, namun sebuah penelitian dari BMJ Open Diabetes Research and Care menyebutkan, diet susu dapat menurunkan risiko diabetes dan hipertensi.

BACA JUGA:  Jenis Susu Ini yang Baik Bagi Penderita Diabetes, Jangan Salah

Bahkan, diet susu juga disebut dapat mengurangi risiko pemicu penyakit jantung.

Pada penelitian tersebut, para ahli mencoba menganalisis temuan tersebut dengan mengikutsertakan banyak negara dalam penelitian ini.

BACA JUGA:  Cuaca Buruk, Warga Diimbau Waspada Bencana Susulan

Berdasarkan hasil penelitian tersebu, didapati sekitar 46.667 peserta mengalami sindrom metabolik yang diartikan dengan memiliki 3 dari 5 komponen berikut:

1. Tekanan darah di atas 130/85 mmHg

BACA JUGA:  Jangan Asal Minum Susu Protein Agar Tidak Obesitas, Kok Bisa?

2. Lingkar pinggang di atas 80 cm

3. Kolesterol kepadatan tinggi (kurang dari 1-1,3 mmol/l)

4. Lemak darah (trigliserida) lebih dari 1,7 mmol

5. Glukosa darah 5.5 mmol/l atau lebih

Sindrom metabolik adalah gabungan kondisi yang terjadi di saat yang bersamaan. Misalnya, peningkatan tekanan darah, gula darah, kelebihan lemak hingga kenaikan kadar kolesterol.

Hal inilah yang kemudian membuat para peneliti menyimpulkan bahwa diet susu dapat menrurunkan risiko diabetes dan hipertensi.

Setidaknya dengan 2 porsi produk susu dalam sehari dari total susu dapat dikaitkan dengan risiko sindrom metabolik 24 persen lebih rendah. (Hellosehat)