GenPI.co Banten - Ada suatu kondisi di mana manakan akan cepat busuk atau basi karena kesalahan dalam penyimpanan.
Umumnya, penyebab makanan basi adalah karena pertumbuhan mikroba pembusuk seperti ragi, jamur atau bakteri.
Mikroba berkembang biak pada makanan sehingga mengubah warna, tekstur, serta baunya.
Di sisi lain, masing-masing dari makanan memiliki ketahanan yang berbeda pada serangan bakteri pembusuk.
Berikut empat penyebab makanan cepat basi:
1. Cara menyimpan yang salah
Cara menyimpan yang salah adalah faktor terbanyak dari penyebab makanan busuk. Mengapa penyimpanan bisa salah karena setiap makanan memiliki perlakuan khusus dan berbeda-beda.
Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah kelembapan dari lingkungan. Jangan menyimpan makanan di tempat terbuka apabila kondisi sedang lembap.
Kondisi lembap ini membuat pertumbuhan bakteri dan jamur berlangsung lebih cepat ketimbang di tempat kering.
Selain itu, hal terpenting lainnya adalah memisahkan antara makanan yang terbuat dari daging dan sayuran.
Selain itu, harus sering dipantau agar tahu makanan yang basi terlebih dulu untuk dipisahkan dengan yang tidak basi.
2. Suhu kulkas kurang dingin
Salah satu penyebab makanan cepat basi adalah karena suhu kulkas kurang dingin sehingga makanan jadi cepat basi.
Pada umumnya kulkas memiliki suhu 4 derajat celsius. Suhu ini tidak memungkinkan jamur bisa tumbuh.
Gunakan termometer untuk memantau suhu di dalam kulkas, apabila lebih dari 4 derajat celsius, maka lakukan perbaikan.
3. Menyimpan makanan saat masih panas
Penyebab makanan cepat busuk lainnya adalah menyimpan makanan saat masih panas di dalam wadah yang rapat.
Uap makanan yang keluar akan membentuk embun pada dinding wadah. Embun ini kemudian menetes ke makanan sehingga membuat permukaan makanan menjadi lembap.
Akibatnya, wilayah yang lembap ini ditumbuhi dengan jamur sehingga menjadi lebih cepat basi.
4. Paparan cahaya yang berlebihan
Makanan juga akan cepat busuk apabila terkena paparan sinar. Kondisi ini disebut dengan fotodegradasi.
Fotodegradasi terjadi pada makanan yang sensitif terhadap cahaya, seperti halnya lemak, pigmen, vitamin. Tanda makanan terkena fotodegradasi adalah ketika warna makanan berubah.
Biasanya pada kemasan makanan tertera tulisan, “hindari sinar matahari langsung” pada kemasannya. (hellosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News