GenPI.co Banten - Pertarungan sengit antara Dewa United dan Badak Lampung di Stadion Madya, Senayan, Jakarta pada Selasa (16/11) mendatang.
Usai rekor Dewa United dipatahkan oleh Perserang Serang 1-0, Tangsel Warrior yang sampai hari ini berada di puncak klasmen dengan poin 18 tidak akan terlena untuk kedua kalinya.
Sebagaimana pertandingan sebelumnya, Kas Hartadi selalu menekankan anak buahnya untuk menganggap semua lawan berat.
Ketika gagal membawa poin tiga melawan Perserang Serang, Dewa United nampak diberikan latihan khusus dan evaluasi mendalam untuk menghadapi pertandingan selanjutnya.
Pihak manajemen Dewa United menyatakan akan melupakan kekalahan melawan Perserang Serang untuk berfokus menghadapi pertandingan melawan Badak Lampung.
Karena tim Badak Lampung yang saat ini menempati posisi paling buncit di klasmen Liga 2 2021 tidak akan tinggal diam.
Laskar Saburai juga akan membayar kekalahan 0-1 dengan Dewa United pada pertandingan sebelumnya.
Begitu juga usai dipecundangi PSKC 3-2, manajemen Badak Lampung mengaku akan melakukan evaluasi menyeluruh agar tidak mengulang kesalahan-kesalahan tidak penting yang harus dibayar dengan gol lawan.
Pelatih Badak Lampung Ruddy William mengaku kalah 3-2 melawan PSKC sebagai sesuatu yang memalukan dan tidak sesuai dengan skema. Bahkan ia tak percaya anak asuhnya harus dikalahkan dengan mudah oleh PSKC.
”Bagaimana bisa dua menit dua gol dengan skema gol yang sama,” kata Ruddy. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News