GenPI.co Banten - Tim Nasional Indonesia dipastikan tidak lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023.
Karena itu, pelatih Bima Sakti berusaha menguatkan mental para pemain Timnas Indonesia U-17.
“Pesan moralnya adalah dengan Piala Dunia ini semoga sepak bola kita lebih berkembang. Kami berharap mereka tetap semangat karena nanti mereka akan dipersiapkan untuk Timnas Indonesia U-19 atau U-20,” ucapnya.
Bima Sakti juga meminta para pemain Timnas Indonesia U-17 juga untuk tetap bekerja keras dan berjuang.
Apalagi perjalanan karier sepak bola para pemain Timnas Indonesia U-17 masih panjang.
“Jadi, tidak boleh berkecil hati atau berputus asa. Kemarin ada banyak pengalaman yang mereka dapat bahwa sepak bola level dunia memang harus kita pelajari dari mereka. Kesempatan mereka untuk berkembang dan lebih baik lagi untuk sepak bola Indonesia masih sangat terbuka lebar sekali,” ujarnya.
Bima Sakti juga mengucapkan permohonan maaf kepada masyarakat Indonesia karena tidak bisa meloloskan Garuda Muda ke babak 16 besar Piala Dunia U-17.
“Saya juga memohon maaf dengan hasil kemarin karena kita tidak bisa lolos ke 16 besar. Sebagai orang tua di tim, saya yang bertanggung jawab dengan hasil ini. Semoga pemain tetap menjaga asa mereka untuk menjadi harapan buat sepak bola Indonesia,” tuturnya.
Sementara itu, striker Arkhan Kaka juga meminta maaf atas kegagalan dirinya membawa Timnas Indonesia lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023.
"Bermain di Piala Dunia U-17 2023 ini sungguh pengalaman yang luar biasa bagi kami. Kami harus banyak belajar dan terus meningkatkan kemampuan kami agar ke depan menjadi lebih baik lagi,” tuturnya.
“Terima kasih untuk semua dukungan masyarakat Indonesia kepada kami selama turnamen ini berlangsung," sambungnya. (Antara)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News