GenPI.co 
GenPI.co Banten - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang Ruta Ireng mengungkapkan, selain hujan, penyebab banjir di Kota Tangerang adalah karena tanggul Kali Angke yang jebol.
Menurut Ruta, penanganan penutupan tanggul seluas 25-30 meter yang jebol tersebut menggunakan kisdam.
“Gudang PUPR yang berada di kawasan Puspem Kota Tangerang sudah mengirim empat truk yang berisi 100-150 karung, dengan total kurang lebih 600 kisdam ke lokasi jebolnya tanggul,” ujar Ruta, dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu (16/7).
BACA JUGA: Capaian Vaksin Booster di Kota Tangerang Belum Mencapai 50 Persen
Pihak PUPR Kota Tangerang telah mengerahkan 100 personel untuk membantu penanganan tanggul Kali Angke yang jebol.
Pihaknya melibatkan subkoordinator bidang operasi dan pemeliharaan dan UPT di wilayah yang dibagi menjadi beberapa tim dan tugas.
BACA JUGA: Wah, 200 Guru di Kota Tangerang Ikut Seleksi Pendidik Berprestasi
“Untuk UPT di wilayah kami mendapatkan bantuan dari UPT timur dan tengah, sedangkan barat berjaga-jaga di wilayahnya,” ujarnya.
Sebanyak 20 personel atau dua tim, kata Ruta, difokuskan untuk penanganan dan pemasangan kisdam. Sementara 80 personel lainnya membantu di Perumahan Pinang Griya.
BACA JUGA: Angka Stunting di Kota Tangerang Jauh di Bawah Provinsi Banten
Untuk mengatasi masalah ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) terkait perbaikan tanggul yang lebih permanen di Kali Angke. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
