Pemkab Lakukan Sterilisasi di Kandang yang Terjangkit PMK

GenPI.co Banten - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang melakukan sterilisasi tempat hewan ternak terkena Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kompleks Ternak Kampung Korelet, Desa Renca Iyuh.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, sterilisasi lokasi peternakan merupakan upaya pengawasan dan pencegahan PMK sekaligus mengedukasi peternak.

"Dengan adanya penemuan kasus PMK, saat ini kita melakukan penyemprotan di semua titik peternakan hewan yang ada di Kabupaten Tangerang. Jadi, nanti ada tim di setiap tempat peternakan itu," katanya.

BACA JUGA:  Begini Fatwa MUI Terkait Kurban dengan Hewan yang Terjangkit PMK

Pihaknya mengidentifikasi sejumlah titik peternakan yang terdapat 35 ekor hewan jenis sapi yang terjangkit PMK di enam kecamatan.

Oleh karena itu, tim satgas reaksi cepat pencegahan dan pengendalian PMK langsung melakukan penanganan dan pengobatan secara itensif terhadap hewan-hewan ternak.

BACA JUGA:  Begini Cara Olah Daging dan Susu Ternak Terjangkit PMK

"Jadi, dari 35 ekor sapi yang suspek, ada lima ekor dinyatakan positif PMK, tetapi sekarang sudah dilakukan penanganan dan kondisinya sudah membaik," ujarnya.

Menurut dia, penanganan PMK cukup mudah, namun proses penyebarannya yang sangat cepat sehingga pemilik kendaraan harus selalu bersihkan kendang.

BACA JUGA:  Waduh, 5 Hewan Ternak di Kabupaten Tangerang Positif PMK

"Dengan begitu penyebaran PMK bisa di kendalikan. Sehingga, hewan untuk kurban itu bisa dinilai halal dan baik," tuturnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News