Geopark Bayah Dome di Lebak Diusulkan Jadi Geopark Nasional

GenPI.co Banten - Geopark Bayah Dome di Kabupaten Lebak, Banten, diusulkan menjadi geopark nasional.

Usulan itu disampaikan Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar di Serang, Selasa (11/7).

Pihaknya memberikan usulan tersebut kepada Komite Nasional Geopark Indonesia (KNGI).

BACA JUGA:  Pemkab Lebak: Harga Sejumlah Bahan Pokok Mulai Turun

“Geopark Bayah Dome secara bersama-sama akan kita usahakan menjadi geopark nasional," kata Al Muktabar.

Geopark Bayah Dome memiliki lahan 201.537 hektare yang meliputi 179 desa dan 5 kelurahan di 15 kecamatan.

BACA JUGA:  Pemkab Lebak Dirikan 5 Pos Pemeriksaan Antraks di Perbatasan

Pihaknya berupaya untuk mewujudkan model baru pembangunan yang berkelanjutan.

Oleh karena itu, Al Muktabar memutuskan untuk menandatangani surat rekomendasi penetapan Geopark Bayah Dome sebagai geopark nasional.

BACA JUGA:  BMKG Minta Warga Pandeglang dan Lebak Waspada Dampak Hujan Lebat

"Geopark ini pada dasarnya merupakan model baru dari pembangunan berkelanjutan, dan kita sebagai perwakilan pemerintah pusat yang ada di daerah mendukung akan hal itu," kata Al Muktabar.

Al Muktabar berharap penetapan Geopark Kubah Dome sebagai geopark nasional bisa mendukung pengembangan destinasi wisata di Banten.

Sementara itu, Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya menjelaskan jika pihaknya ingin meningkatkan upaya konservasi dan menyejahterakan warga Lebak melalui pengusulan tersebut.

"Konservasi menjadi penting untuk dikolaborasikan dengan kegiatan pembangunan melalui pariwisata yang berkelanjutan, salah satunya melalui geopark ini," kata Iti. (Antara)