Hore! Kawasan Badui Sudah Dibuka untuk Wisatawan, Yuk Gas Lagi

GenPI.co Banten - Kawasan pemukiman Badui Dalam yang berada di Kampung Cibeo sudah dibuka dan dapat dikunjungi wisatawan.

Sebelumnya Kampung Badui ditutup untuk wisatawan karena sedang ada ritual puasa Kawalu selama tiga bulan.

Pembukaan tempat wisata ini disampaikan oleh salah satu tetua adat Badui Jaro Saija, yang juga merupakan Kepala Desa Kanekes.

BACA JUGA:  Jangan Langgar 7 Aturan Ini Jika Berkunjung ke Badui, Bisa Gawat!

“Sekarang boleh wisatawan berkunjung ke pemukiman Badui,” kata Jaro Saija, dikutip dari Antara, Kamis (28/4).

Meski telah dibuka, wisatawan yang dating diharapkan untuk menerapkan protokol kesehatan ketat meski penyebaran virus melandai.

BACA JUGA:  Masyarakat Badui Jalankan Puasa Kawalu, Wisatawan Stop Dulu

Wisatawan juga diimbau untuk tidak membuang sampah sembarangan dan merusak lingkungan serta menjaga kebersihan.

Sementara untuk wisatawan yang akan mengunjungi Kampung Badui Dalam juga dilarang untuk membawa peralatan elektronika dan mengambil gambar.

BACA JUGA:  Ternyata Ini Penyebab Capaian Vaksinasi di Badui Paling Rendah

“Kami berharap wisatawan dapat mematuhi aturan adat itu,” katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Destinasi Wisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lebak Usep Suparno menargetkan 500 ribu wisatawan mengunjungi wisata Lebak, termasuk Badui.

Agar aman, pihaknya juga berkoordinasi dengan pengelola destinasi agar mengamankan daerah wisata.

Beberapa komunitas juga dilibatkan untuk mengamankan, seperti halnya Pokdarwis, Balawisata, Komunitas Genpi.

“Kami optimistis dengan target wisatawan itu dipastikan dapat meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat,” katanya. (ant)