GenPI.co Banten - Pelatih Persita Tangerang, Alfredo Vera menyoroti penyelesaian akhir anak asuhnya saat kalah 1-0 dari Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 2022-2023.
Laga pekan ke-16 tersebut berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta pada Rabu (21/12) sore.
Kemenangan Persib tersebut berasal dari gol bunuh diri Arif Setiawan pada menit ke-45.
“Kita bisa saja dapat poin, namun Persib bisa mencetak satu gol. Kita memiliki banyak peluang untuk mencetak gol, mungkin ada lima. Tapi saya pikir eksekusi akhir kita tidak berhasil ataupun bisa diantisipasi kiper lawan,” ujarnya.
Vera menilai pada laga tersebut anak asuhnya tak kalah secara permainan dari Persib.
“Kalau yang saya lihat pertandingan ini, kita tidak kalah dari mereka. Jadi apa yang kita mainkan hampir sama dengan Persib, mungkin kita lebih baik. Namun dalam sepakbola yang dinilai adalah gol,” lanjutnya.
Vera juga menyoroti gagalnya sejumlah peluang yang dimiliki Persita di babak kedua.
Ia juga menyesalkan strategi Persib yang mengulur waktu pada dengan banyaknya pemain yang jatuh di lapangan.
“Ya pasti setiap pertandingan semua tim ingin main seperti itu, cetak gol dan mundur lalu bertahan. Babak kedua kiper mendapati cedera dan pertandingan sempat terhenti cukup lama. Semua melakukan itu, ada banyak pemain jatuh dan mengulur waktu,” kata Vera.
Sementara itu, striker Persita Wildan Ramdani berharap dapat meraih kemenangan saat melawan Barito Putera pada pekan ke-17 Liga 1 2022-2023, Sabtu (24/12) esok.
“Mengenai yang harus tim diperbaiki selanjutnya, tentu pelatih yang lebih mengetahui evaluasi yang harus kita lakukan. Mungkin harapannya kita bisa lebih baik di pertandingan selanjutnya dan meraih poin,” kata Wildan.
Kekalahan tersebut membuat Pendekar Cisadane tetap berada di peringkat 8 dengan 25 poin dari 16 laga. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News